SUNGAIPENUHDEPnews: Benda pusaka yang turut terbakar pada tragedi kebakaran di Kelurahan Dusun Baru, berhasil diselamatkan. Benda pusaka yang selamat tersebut berupa keris, tombak dan benda pusaka lain yang tersimpan dalam sebuah peti. Uniknya, dalam kobaran api dahsyat, peti berisi benda pusaka tersebut tidak terbakar.
Masyarakat menyambut temuan benda pusaka tersebut dengan suka cita. Ada yang menangis, berdoa atas keselamatan benda yang masih disakralkan dalam tradisi masyarakat Kota Sungaipenuh dan Kerinci.
“Alhamdulillah, sejumlah benda pusaka yang turut terbakar ada yang terselematkan. Ini diluar dugaan, keris, tombak dan benda-benda pusaka berupa dokumen-dokumen penting yang tersimpan dalam peti masih utuh,” kata Depati Jon Taufik Ninik Mamak Kalbu Datuk Singarapi Gagap Dusun Baru kepada Depatinews.
BACA JUGA: Rumah Pusako Dusun Baru Terbakar
Hanya saja katanya, ada beberapa benda yang belum terdeksi keberadaannya. Diantaranya gong, gendang dan tanduk bertuliskan aksara Incung. Belum dipastikan posisi tanduk beraksara Incung itu turut terbakar atau tersimpan dalam peti yang selamat tersebut. Sebab, peti berisi pusaka belum dibuka.
“Yang belum ditemukan tanduk bertuliskan aksara Incung dan sepasang gong,” kata Jon Taufik didampingi Candra Gusmadi Tunggu Rumah Datuk Singarapi Gagap.
Menurut Candra bisa jadi tanduk bertuliskan Incung tersebut berada dalam peti. Sayangnya peti yang ikut selamat meski terbakar tersebut belum bisa dibuka. “Saat pembersihan benda-benda pusaka sebelumnya, seingat saya tanduk bertuliskan aksara incung tersebut disimpan dalam peti,” kata Candra.
Sayangnya peti yang ditemukan secara utuh ditumpukan material kebakaran teresebut tidak bisa dibuka. “Untuk membuka peti harus memenuhi berbagai persyaratan dan dilengkapi dengan unsur adat yang lengkap,” kata Candra.
Setelah berhasil diselamatkan, Kamis (13/4) benda pusaka tersebut dipindahkan posisinya ditempat yang aman. Untuk sementara dipindahkan di rumah warga yang berada tidak jauh dari lokasi rumah gedang yang terbakar.(dev)
