DEPATINEWS.COM, SUNGAIPENUH— Beruntung, anak-anak basket Kota Sungaipenuh. Bibit-bibit muda berbakat dari Komunitas Basket (Kombas) dan Pecinta Basket (PB) mendapat pembekalan istimewa dan langsung dari Ketua Umum (Ketum) Perbasi Coach Dany Kosasih.
Tidak tanggung-tanggung, bekal yang diberikan ketum hampir dua jam. Dimulai pukul 13.30 dan berakhir pukul 15.05. Atlet pun betlatih serius. Bekal dasar basket dijelaskan secara rinci dsn mudah dipahami sehingga anak-anak basket betah.
“Kunci utama atlet basket itu fisik. Makanya fisik kita harus prima. Pemanasan itu wajib, bukan sekedar pelengkap, ” katanya. Makanya Dany Kosasih menyarankan pelatih untuk serius dengan fisik anak-anak. Mereka wajib mengikuti pemanasan. “Otot mereka harus kuat, ” paparnya.
Coach Dani Kosasih datang ke bumi Sakti Alam Kerinci dalam rangka bertemu dengan Sagil Muhammad Riski. Anak tertinggi di dunia itu, rencananya akan diboyong ke Jakarta dan ditempa menjadi atlet basket.
Ketum Perbasi ini mengaku bibit atlet basket banyak di Kota Sungaipenuh dan Kerinci. Fasilitas juga tersedia dan berkelas seperti DEJ Conventation Center. Tinggal kepedulian Pemkot, Pemkab untuk ikut mendorong dan membina mereka.
“Percuma punya bibit banyak jika pemerintah tidak peduli. Saya ke Kerinci karena Pemerintah Pusat peduli. Mendapat kabar ada anak asal Kerinci dengan tinggi hampir 200 meter, kita langsung kejar kemungkinan dia layak ditempa jadi atlet, ” kata Coach Dany.
Makanya pemerintah setempat juga harus peka dengan potensi yang ada. “Sayang jika anak berbakat tidak dibina, ” tegasnya. (dev)