Dunia Jurnalistik Berduka,Alwi Hamu Meninggal Dunia

Devanand: Jasa Almarhum Besar, Beliau yang Menggandeng Saya ke JK

Nasional684 Dilihat

DEPATINEWS.COM– Indonesia kehilangan salah satu tokoh besar di dunia jurnalistik. HM Alwi Hamu meninggal dunia pada usia 80 tahun di Rumah Sakit Puri Indah, Jakarta, Sabtu (18/1/2025).

Jenazah Alwi Hamu dijadwalkan diterbangkan ke Makassar, dan akan dimakamkan pada Minggu, 19 Januari 2025. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang merupakan sahabat dekat Alwi sejak masa-masa mahasiswa, turut mengantar jenazahnya sebagai bentuk penghormatan terakhir.

Kepergian Alwi Hamu adalah kehilangan besar bagi dunia pers Indonesia, terutama di wilayah timur. Almarhum punya peran besar mendirikan Harian Pagi Jambi Independent dan Jambi Ekspres termasuk anak grup.

Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-10 dan 12 Indonesia, mendatangi RS Puri, Jakarta Barat, Sabtu (18/1), untuk melayat jenazah. JK merupakan kawan lama.

JK datang bersama istrinya, Mufidah JK. Mereka disambut keluarga Alwi yang telah menunggunya. JK dan istri pun mendekati keranda dan mengusap kepala Alwi. JK pun lalu menengadahkan tangan dan memanjatkan doa.

“Dimakamkan di Makassar, berangkat jam 4 sore,” kata JK di Jakarta, pada hari yang sama. Sementara itu, Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia, Sofyan Djalil hadir di rumah sakit Puri Indah, Jakarta Barat mengantar mendiang sahabatnya HM Alwi Hamu.
Bahkan, dirinya juga turut mengenang masa- masa saat dia bersama Alwi membantu Jusuf Kalla tahun 2004 silam. Menurutnya, sosok Alwi semasa hidupnya adalah orang yang selalu baik kepada semua orang dan tidak pernah pandang bulu.

“Saya bersama pak Alwi Hamu waktu itu membantu pak JK pada 2004. Beliau adalah orang yang baik sekali kepada semua orang,” ujarnya.

Devanand Munir Pemimpin Redaksi Depatinews. com, mantan Pemimpin Redaksi Harian Pagi Jambi Independent ini merasa kehilangan. Alwi Hamu tidak saja Komisaris Utama Harian Pagi Jambi Independent dan Jambi Ekspres. Alwi Hamu adalah atasan yang mengerti dan paham dengan kemampuan bawahannya.

Melihat kemampuan tajam Jurnalis Devanand dibidang politik. Beliau merekrutnya untuk digambleng di Jawa Pos. Bahkan Alwi Hamu yang menggandeng Devanand bergabung dengan Jusuf Kalla saat Pilpres 2004 lalu.

“Saya merasa kehilangan terdalam, almarhum bukan saja Bos Besar, tapi saya anggap sebagai bapak sekaligus sahabat. Saya merasa kehilangan, ” kata Andok Dev.

Devanand yang saat ini berada di Bandung, rencana selesai tugas di Bandung, Devanand mampir ke Jakarta untuk ketemu Pak Alwi. Bahkan sudah janjian dengan kawan-kawan seperjuangan. Belum sempat ketemu, beliau sudah dipanggil Allah SWT. ” Selamat jalan Pak, teriring doa moga Almarhum Husnul Khatimah. “ (dhy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *