Khairi Cs Tarik Mosi Tidak Percaya Terhadap Ori Saputra

KONI Sungaipenuh Siap Hadapi Porpov

Berita, Sungai Penuh1564 Dilihat

DEPATINEWS – Mosi tidak percaya yang dilayangkan 19 cabang olahraga (cabor) di Kota Sungaipenuh terhadap Ketua Umum KONI Kota Sungaipenuh Ori Saputra ternyata mental ditengah jalan. Mosi tidak percaya yang juga diperkuat para pengurus KONI dibawah komando Khairi Cs ditarik kembali.

Padahal surat KONI Kota Sungaipenuh Nomor 20/KONI.SPN/V/2023 sudah dilayangkan kepada Ketua umum KONI Provinsi Jambi. Surat yang ditandangani Wakil Ketua Umum I Khairi, berikut Mosi Tidak Percaya dari 19 Cabor itu menyebutkan tiga kesalahan yang telah dilakukan oleh Ketua Umum KONI Ori Saputra.

Tiga poin tersebut, tidak menjalankan tugas dan kewajiban sebbagai Ketua Umum KONI Kota Sungaipenuh Pasal 25 Anggaran Rumah Tangga KONI. Ori juga disebut tidak transparan dalam memutuskan kebijakan serta pertanggungjawaban keuangan musyorkot KONI Pasal 42 ART KONI. Ketiga, kurang adanya komunikasi tentang persiapan Porprov terhadap cabor yang akan mengikuti Porprov 2023 di Kota Jambi.

Sayangnya mossi tak percaya tersebut, kurang direspons KONI Provinsi. Alasannya, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jambi sudah dekat. KONI menyarankan, 19 dari dari 32 cabor yang ada untuk islah dengan sang ketua umum Ori Saputra.

Sang penggagas Mosi Tidak Percaya, Khairi MPd menilai persoalan interen KONI Kota Sungaipenuh sudah tuntas. Direktur Umum SPTV terpaksa melayangkan surat pencabutan kepada Ketua KONI Provinsi Jambi.Surat berkop KONI Kota Sungaipeuh  Nomor 20/KONI.SPN/V/2023 isinya menarik kembali Mosi Tidak Percaya.

“Secara internal KONI Kota Sungaipenuh tak ada masalah lagi,” jelas Khairi, MPd kepada Depatinews tadi malam. Dikatakan, besok pagi pihaknya akan membahas kembali, untuk kelancaran KONI kedepan, khususnya persiapan Porprov.

Untuk diketahui, 19 Cabor yang mengajukan mosi tidak percaya tersebut diantaranya cabor Petanque Roni Herwin, PBESI dan FPTI ditandatangani Tole S Hadiwarso. PSTI Yeri Primadona, PERBASI Nanda (Rawang), PORPANI Triko Mayfendri, PODSI Beni Zekmana, Tarung Derajat  Hutri Randa, PERTINA Khairi, PTMSI Bobi Arisandi, ISSI Friska Armanto, PABSI Iwan Purnadi, POBSI Ade Prima Putra, Percasi Mat Jizal, FORKI Japar Maha, PRSI Aulizar Rahman, PABERSI Edwis Tomi, PBVSI Heri Harmaini dan  PELTI  Andika Aristya.

Para pengurus inti KONI juga ikut-ikutan membuat Mosi Tidak Percaya. Khari, MPD Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Priskan Armanto Wakil Ketua Umum II, Benni Zekmana MPd Sekretaris Umum, Triko Amapendri MPd Wakil Sekretaris Umum, Siswanto, SPd Ketua Harian.

“Ya, mereka mengajukan Mossi Tidak Percaya terhadap saya sebagai ketua umum. Pokok persoalannya,  menganggap saya tidak transparan dalam masalah dana. Padahal memang dana KONI tersebut belum dicairkan,” kata Ori Saputra kepada Depatinews.

Padahal kata Ori, KONI Kota Sungaipenuh sudah menyiapkan langkah-langkah untuk menghadapi persiapan Porprov 2023 di Jambi. Usulan pencairan anggaran sudah diajukan kepada Dispora sebagai instansi terkait. “Kita juga sudah melaksanakan rapat koordinasi dan rapat pengurus cabor untuk langkah langkah persiapan Porprov,” jelas Ori.

Upaya kita sudah maksimal, jelas Ori. Bahkan, pihaknya rutin  turun langsung ke lapangan dan meminta data atlit-atlit serta nama pelatih. Data kontingen juga sudah diinput dan terkirim ke KONI Porprov. “Ya, kita masih menunggu dana cair. Jika dana siap, semua urusan tuntas,” jelas Ori Saputra.(dhy/dev)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *