DEPATINEWS.COM, SUNGAIPENUH—
Jangan remehkan kekuatan Alfin-Azhar Hamzah di Koto Baru. Kawasan yang dinilai basisnya incumbent dan tertutup untuk paslon lain, ternyata membuka pintu selebarnya untuk pasangan nomor urut satu. Malahan, masyarakat ‘pasak ideak’ ini membentang karpet merah untuk Alfin-Kenek.
Diluar dugaan, ribuan massa enam desa Koto baru dan sekitarnya hadir. Mereka, terutama ibu-ibu dengan tegas dan berani menantang Alfin-Kenek melakukan perubahan nyata untuk kemajuan Kota Sungaipenuh.
“Kami tidak merindukan perubahan untuk kemunduran, tapi perubahan untuk kemajuan, ” kata Elvia warga Koto Baru dihadapan Alfin-Kenek dan massa pada kampanye dan blusukan di Koto Baru, Sabtu (12/10).
Elvia berharap ekonomi masyarakat didongkrak, UMKM dihidupkan dan bantuan permodalan untuk usaha. Disektor pendidikan, perlu bantuan beasiswa untuk masyarakat miskin. “Jangan yang memiliki rumah mewah dibantu, sementara warga yang hidup di gubuk ditelantarkan, ” kata Elvia.
Tokoh masyarakat Koto Baru Zasbudian mengaku tidak kecewa dengan kepemimpinan sebelumnya. Hanya saja dia tidak menginginkan kepemimpinan itu dilanjutkan.
“Saya juga menolak 9 luhah koto haru diklaim basis salah satu paslon. Kami masyarakat Koto Baru siap menagkan Alfin-Azhar, ” kata Zasbudian.
Salah satu utusan pedagang keliling Mainun Apri mengaku jujur dirinya tidak bisa pidato. Mewakili pedagang dia mengaku siap menangkan Alfin-Azhar di Koto Baru.
Yang tampil luar biasa Maswan kolega dekat Ahmadi Zubir. Anggota DPRD dari Gerindra ini mengatakan dirinya Anak Jantan Koto Baru. Pada Pileg lalu, meski anak jantan dia tidak mau menggangu suara Kotabaru karena banyak teman dekat yang maju. Tapi, Pilwako 27 November dia menghimbau anak batino dan seluruh keluarga di Koto Baru untuk memilih Alfin-Azhar.
“Kalau ndok barubeah, pilih Nomor urut satau Alfin-Azhar., ” kata Maswan.
Pasran lebih tegas lagi. Dengan logat Koto Baru mantan anggota DPRD Kota Sungaipenuh ini mengaku “Satu pulih kito. Makonyo lah jadui. Kalu ndok barubeah, tuhauk kaya akau. Pilih nomor satau, ” tegas Pasran.
Jago tua Taufik Abidin yang keren disebut Ayah Putai lebih semangat lagi. Dia tidak menyangka massa yang datang menghadiri kampanye jumlahnya besar. Karena tim sebelah menyebutkan tidak ada tim apalagi massa Alfin-Azhar di Koto Baru.
“Buktinya hari ini massa Alfin-Azhar membludak. Kakek tua ini beserta tim lainnya siap menumbangkan Ahmazi Zubir, ” kata Ayah Putai.
Tokoh Adat Tafrizal, Rio juga tampil memukau, Dia terbuka dihadapan Alfin dan Kenek menyampaikan kondisi riil di Koto Baru. Saat ini katanya Koto Baru minim Tempat Pemakaman Umum (TPU).
“Jika terpilih nanti mohon perhatian dari kandidat kita bisa membantu. Saya tokoh adat siap pasang badan untuk Al-Azhar. Kato adat, mujeu lalau malintang patah, ” kata Tafrizal.
Cawako Alfin, SH dan Cawawako Azhar Hamzah terlihat ceria. Keduanya tidak menyangka massa yang hadir menenuhi Larik Melintang Koto Baru.
“Siapa bilang Koto Baru tertutup dan basis salah satu paslon. Ini fakta, bahwa Koto Baru merindukan perubahan, ” kata Alfin.
Jika nanti kami terpilih akan memperhatikan masyarakat Koto Baru. Apa yang disampaikan jadi perhatian kami. Termasuk di pemerintahan nanti akan menempatkan putra terbaik Koto Baru sesuai dengan kemampuan mereka. (dev)
